Sumenep, 05/06/2024 – Kisah menarik sekaligus menjadi sebuah motivasi hidup diambil dari cerita Bu Indah yang bertempat tinggal di Desa Pakandangan Barat, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep. Berawal dari makanan favorit keluarga Bu Indah yang sangat suka makanan dengan rasa gurih dan asin, Bu Indah sering membeli hingga menyetok basreng untuk stok cemilan di rumah. Tetapi disaat beliau berpikir untuk setiap hari membeli basreng, alangkah baiknya untuk membuat sendiri basreng tersebut daripada setiap harinya membuang uang untuk membeli cemilan favorit karena hal tersebut sekaligus juga bisa menghemat kebutuhan hidup Bu Indah.
Meskipun awalnya Bu Indah memulai membuat makanan ringan basreng tersebut dengan rasa yang tidak sesuai ekspektasi karena minimnya pengetahuan dalam mengolah basreng, tetapi Bu Indah tidak pantang menyerah untuk mencoba dan mengevaluasi hasil produksinya agar basreng yang dihasilkan enak dimakan sekeluarga. Sampailah pada titik dimana Bu Indah memiliki resep basreng yang sesuai dengan rasa yang diinginkan. Dari yang awalnya hanya keluarga yang memakan camilan tersebut, barulah muncul ide dari Bu Indah untuk melanjutkan produksi basreng sebagai sebuah usaha.
Maka dari itu pada tahun 2022 Bu Indah berani mengambil pilihan untuk menjual produk basrengnya ke khalayak umum karena masih sedikit orang yang melirik usaha basreng di daerah Sumenep. Peluang besar ini dimanfaatkan dengan Bu Indah yang memastikan kualitas basreng yang diproduksinya berasal dari ikan laut segar. Bossreng adalah merek dari usaha basreng milik Bu Indah. Bossreng ini memiliki arti BOSSnya basRENG. Usaha Bu Indah tidak berjalan mulus karena Bu Indah hanya memproduksi 1 kg dalam satu bulan. Tetapi Bu Indah tetap konsisten dalam memproduksi basreng dan terus menawarkan ke swalayan dan toko-toko agar produknya dikenal. “Tetapi saya tetap bertahan untuk usaha saya, sebab meski 1 pintu ditutup, pasti pintu yang lain akan terbuka, karna Allah sudah menyiapkan rezeki saya sesuai dengan usaha yang saya lakukan” tutur bu Indah yang optimis saat diwawancarai pihak UHH Sumenep lewat telepon.
Menurut Bu Indah, rasa yang ditawarkan beda dengan rasa yang dijual di luaran seperti pada saat Bu Indah beli di online shop. Dilihat dari teksturnya beliau berpendapat bahwa basreng yang dibuat lebih renyah dan gurih, dari segi kemasan juga berbeda. Bu Indah memutuskan untuk memakai kemasan premium agar terlihat berkualitas dan menarik daripada produk basreng lainnya serta akan memiliki ciri khas produk itu sendiri. Dari hal tersebut membuat Bu Indah merasa bahwa produknya berbeda dan lebih baik dari produk yang lain. Tetapi dari segi harga, Bu Indah juga sempat bercerita kalau sebagian masyarakat menilai bahwa produk basreng yang Bu Indah tawarkan tergolong cukup mahal. Karena Bu Indah menawarkan produksi basreng hanya di sekitaran rumah dan daerah yang bisa dijamah oleh Bu Indah di kalangan menengah ke bawah. Sehingga Bu Indah berinisiatif untuk meluaskan promosi produksi basrengnya ke Pameran dan ke luar daerah. Saat ini pemasaran basreng produksi Bu Indah sudah sampai ke Pontianak, Kalimantan Barat juga sampai ke Arab Saudi. Raja Basreng juga tersedia di 48 toko area wilayah Sumenep dan Pamekasan. Produk Bossreng juga bisa dibeli di e-commerce Shopee, tiktok, tokopedia, bukalapak dan grabfood dengan nama “bossreng.rajabasreng”.
Dari jiwa semangat dan pantang menyerah yang dimiliki Bu Indah serta dukungan penuh dari keluarga yang terus memberikan semangat dan keyakinan, sampai pada akhirnya Bu Indah sudah bisa memproduksi produk basreng tersebut mencapai 120-140 kg/bulannya. Bu Indah juga sudah bisa memperkerjakan tetangga-tetangga sekitar rumah beliau dan ada juga yang datang dari luar desa untuk bekerja di usaha basreng Bu Indah. “Alhamdulillah, senang sekali bisa bantu perekonomian mereka, saya juga bisa nabung untuk pergi berangkat haji” ucap Bu Indah bersyukur. Tidak hanya itu, melalui usaha basreng ini sedikit banyak Bu Indah sudah bisa membeli investasi tanah yang rencananya akan digunakan untuk membangun pabrik produksi. Selain itu Bu Indah masih tetap upgrade diri untuk mengembangkan usaha basrengnya untuk tetap bertahan hingga memiliki kemajuan setiap prosesnya. Rencana pengembangan usaha lanjutan Bu Indah ingin membeli mobil box yang akan digunakan untuk mengantar barang dan bahan-bahan produksi, berencana menambah karyawan dan menambah display toko. Dari kisah Bu Indah, pesan yang disampaikan adalah dalam membuat sebuah usaha, pasti akan ada rintangan serta badai yang menghalang jalannya rencana yang sudah di ekspektasikan, tetapi kita sebagai manusia harus tetap yakin dan optimis bahwa kita akan mengambil hasil buah dari apa yang sudah kita tanam. Tak lupa Bu Indah juga beharap UMKM Halal Hub Cabang Sumenep bisa banyak membantu mempermudah para Pelaku Usaha di Sumenep agar bisa berkembang seperti usaha produksi basreng yang dimiliki oleh Bu Indah.
